PROMOSI KESEHATAN
![]() |
| sumber : http://promkes.kemkes.go.id/promosi-kesehatan |
Promosi Kesehatan merupakan suatu upaya pemerintah untuk meningkatkan status derajat kesehatan masyarakat di Indonesia. Kementrian Kesehatan berupaya keras untuk membuat masyarakat Indonesia menjadi masyarakat yang sehat. Dari program pemerintah mengenai Promosi Kesehatan ini terdapat petugas-petugas yang bekerja, dapat disebut dengan Promotor Kesehatan, yang akan ditugaskan di Pusat pelayanan kesehatan masyarakat, contohnya Puskesmas atau pusat pelayanan kesehatan yang lain. Promotor Kesehatan akan berhubungan langsung dengan masyarakat.
Pemerintah membuat suatu program yaitu salah satunya Gerakan Masyarakat Hidup Sehat atau GERMAS, disini peran promotor kesehatan sangatlah dibutuhkan karena mereka lah yangt berhubungan langsung dengan masyarakat, yang mengetahui bagaimana kondisi dilapangan.
Program atau gerakan kesehatan yang
dicanangkan oleh pemerintah merupakan sebuah upaya untuk meningkatkan
kualitas kesehatan masyarakat. Beberapa gerakan seperti Gerakan Masyarakat Hidup Sehat atau Perilaku Hidup Bersih dan Sehat dapat menjadi sebuah sebuah gerakan yang sukses dengan dukungan promosi kesehatan.
![]() |
| sumber : http://promkes.kemkes.go.id/promosi-kesehatan |
Tujuan promosi kesehatan yang utama
adalah memberikan informasi yang pada tingkatan lebih lanjut dapat
memicu kesadaran masyarakat mengenai program atau gerakan yang tengah
dicanangkan oleh pemerintah. Direktorat Promosi Kesehatan menjadi bagian
yang secara khusus membawahi segala aktivitas promkes atau promosi
kesehatan yang ditujukan bagi masyarakat luas.
Tujuan Pokok Promosi Kesehatan
Segala aktivitas promosi
kesehatan memiliki tujuan memberikan informasi bagi masyarakat terkait
segala hal yang bertujuan pada peningkatan kualitas kesehatan; baik itu
kesehatan individu maupun masyarakat.
Direktorat Promosi Kesehatan memiliki
tugas pokok menyiapkan sekaligus melakukan kegiatan – kegiatan promosi
kesehatan dan melakukan penyebarluasan segala bentuk informasi kesehatan
serta melakukan pengembangan sumber daya kesehatan hingga melakukan
kegiatan pemberdayaan masyarakat pada bidang – bidang kesehatan.
Secara singkat, petugas promosi
kesehatan merupakan corong pemerintah dalam hal ini Kementerian
Kesehatan untuk menyampaikan segala macam informasi yang berkaitan
dengan kesehatan dengan tujuan pemberdayaan masyarakat dan pengembangan
sumber daya yang berkaitan dengan kesehatan.
Beberapa Fungsi Promosi Kesehatan
Selain menjadi corong pemerintah dalam hal promosi di bidang kesehatan, program promosi kesehatan juga
memiliki fungsi sebagai penyaring informasi langsung dari tingkat
masyarakat. Kegiatan promosi yang berlangsung di tingkat masyarakat
dapat menjadi sebuah media efektif untuk mengumpulkan data dan informasi
yang kemudian dapat diolah, dianalisis dan digunakan sebagai informasi
penunjang untuk merancang perencanaan dan pelaksanaan berbagai macam
program promosi kesehatan selanjutnya.
Tugas penting lain dari aktivitas promosi kesehatan
adalah menjadi pembimbing dan pengendali teknis kegiatan promosi
kesehatan. Promosi ini dapat berupa kegiatan lintas program, lintas
sektoral ataupun melibatkan berbagai elemen masyarakat, instansi
pemerintah ataupun instansi swasta.
Beberapa Kegiatan Promosi Kesehatan Saat Ini
Pada saat ini terdapat beberapa materi
promosi kesehatan yang tengah giat disosialisasikan. Salah satu contoh
promosi kesehatan yang tengah digaungkan adalah program Indonesia Eliminasi Tuberkulosis pada tahun 2030.
Tuberkulosis merupakan salah satu penyakit menular yang sedianya telah
berhasil dihilangkan dari masyarakat. Kini aktivitas promosi
kesehatan terkait eliminasi penyakit Tuberkulosis telah melibatkan
berbagai elemen masyarakat untuk memperoleh sinergi untuk hasil terbaik.
Kegiatan promosi kesehatan
masyarakat dapat diwujudkan dalam berbagai bentuk; bahkan dapat berupa
anjuran dari pemerintah melalui instansi ataupun pejabat yang berkaitan
dengan bidang kesehatan. Seperti pesan Menteri Kesehatan Republik
Indonesia, Prof. Dr. Dr. Nila Farid Moeloek, Sp.M(K) yang mengajak
masyarakat Indonesia agar tidak Mager atau males gerak dengan
menjalankan salah satu aktivitas Program GERMAS yaitu Aktivitas Fisik.
Melakukan aktivitas fisik telah menjadi
bagian dari banyak kampanye kesehatan dari pemerintah; salah satunya
sejak dicanangkannya Gerakan Masyarakat Hidup Sehat dan Perilaku Hidup
Bersih dan Sehat. Kedua gerakan tersebut memasukkan poin melakukan
antivitas fisik dalam bentuk kegiatan olahraga ataupun kegiatan bekerja
yang melibatkan aktivitas fisik.
Gaya hidup masyarakat modern yang minim
aktivitas fisik hingga konsumsi makanan dengan gizi kurang seimbang
menjadi beberapa penyebab meningkatnya masalah kesehatan berupa penyakit tidak menular.
Aktivitas promosi kesehatan dari Kementrian Kesehatan RI memasukkan
poin ajakan melakukan aktivitas fisik setidaknya 30 menit setiap hari
untuk mengurangi stres dan merangsang otak agar lebih bahagia dan
santai.
Konsep Promosi Kesehatan
Ada berbagai konsep promosi kesehatan yang
dapat dilibatkan dalam upaya menyebarkan informasi dan menumbuhkan
kesadaran masyarakat terkait peningkatan kualitas kesehatan dan
menjalani gaya hidup sehat. Aktivitas promosi kesehatan di sekolah dapat
menjadi bagian dari kegiatan menyebarkan informasi dan menumbuhkan
kesadaran masyarakat terkait pesan – pesan tertentu.
Salah satu promosi
kesehatan yang dapat digulirkan di sekolah adalah ajakan untuk
meningkatkan konsumsi ikan. Terdapat beberapa pesan penting dari gerakan
tersebut yang berkaitan dengan gizi tinggi yang bisa diperoleh dari
konsumsi ikan dan tentu saja rasa yang enak.
Dalam konsep promosi kesehatan
terdapat beberapa kegiatan yang bisa dilakukan baik itu untuk promosi
kesehatan di tempat kerja, promosi kesehatan di sekolah ataupun promosi
kesehatan di masyarakat. Dan berikut adalah kegiatan promosi kesehatan.
Apa Saja Konsep Promosi Kesehatan?
- Menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
- Cuci tangan pakai sabun (CTPS)
- Mengkonsumsi makanan sehat seperti buah dan sayur.
- Tidak membuang sampah sembarangan
- Melakukan kerja bakti untuk menciptakan lingkungan sehat
- Menggunakan pelayanan kesehatan.
- Menjalankan gaya hidup sehat bersama anggota keluarga.
Sekian penjelasan dari saya, semua pembahasan saya kutip dari http://promkes.kemkes.go.id/, serta beberapa tambahan penjelasan yang berasal dari pendapat saya sendiri. Apabila ada salah-salah kata, saya mohon maaf. Terimakasih.

